31 Mei 2011

Jenuh


Nikmatilah saja kegundahan ini
Segala denyutnya yang merobek sepi
Kelesuan ini jangan lekas pergi
Aku menyelami sampai lelah hati
Melancolia – Efek Rumah Kaca

*

Saat ini diriku dalam posisi merasakan kesepian ditengah keramaian ibukota, kosong, sunyi dan tenang diantara hingar bingar gemerlap dan kebisingan kota metropolitan yang bernama Jakarta. Apa ini akbiat benda elektronik bebentuk kotak yang terongok di kamar sudah seminggu mati karena meledak dan menimbulkan asap, mungkin benda kotak yang punya nama televisi itu saja sudah malas dengan rutinitas tayangan yang itu-itu saja dan akhirnya dia berada di titik kejengahan diatas pemberitaan Syahrini yang berlebihan dia memilih meledak tepat ketika muka Syahrini terpampang dilayarnya dan berniat untuk istirahat sementara waktu.

Ternyata benda juga ada jengahnya dan bosannya, apalagi kita sebagai manusia yang memiliki hati sebagai ‘indra perasa’ pasti sudah tentu memiliki rasa bosan juga. Seperti diriku yang setiap hari melakukan rutinitas itu yang itu-itu saja, Kosan-Kantor-Kampus selama 5 hari kerja berturut-turut dan kadang ketika akhir pekan hanya dihabiskan nguyel-nuyel diatas kasur atau nongkrong di Mall maupun Bioskop, sungguh rutinitas yang sangat rentang menyentuh titik kejenuhan.

Meskipun jenuh melakukan hal itu-itu saja, tapi itu semua sudah menjadi kebutuhan diriku saat ini. Berangkat ngantor dari jam setengah delapan hingga jam lima sore menjadi sebuah kewajiban guna mendapatkan beberapa lembar rupiah untuk biaya melanjutkan hidup saat ini, berangkat kuliah selepas pulang kerja hingga larut malam merupakan kebutuhan diriku juga saat ini, selain untuk mendapat ilmu dan ikut ngeksis diantara muda-mudi ibu kota tujuan paling utama kuliah tak lain dan tak bukan untuk jenjang karier kedepannya diriku di tempat kerja (jadi inget belom mengerjakan soal soal UPKP). Kembali ke kosan merupakan kebutuhan akan tempat melepas lelah sehabis dari kantor dan kampus yang semua kegiatan itu dilakukan berulang selama hari kerja. Beda halnya ketika akhir pekan diriku akan disibukan rutinitas menghabiskan waktu dan mengeluarkan beberapa lembar rupiah diberbagai tempat seperti Mall, Bisokop, Resto dan beberapa tempat yang terkadang hanya itu-itu saja, semua itu dilakukan kalau diriku mengahabiskan akhir pekan di kota ini kalau tidak melakukan rutinitas yang namanya pulang kampung.

Ditengah kegundahan akan kesepian ini ternyata kita melakukan semua ini hanya untuk bisa tetap bertahan hidup, kalau kita jenuh dengan pekerjaan apa kita terus berfikir berhenti dari pekerjaan? Mau makan apa? Bisa bertahan hidup tanpa kerja??? Tidak kan?? Yah, kita musti mampu bertahan. Jenuh dan Bosan hanya sebagian kecil ‘penyakit’ dari yang namanya rutinitas hidup.

Kita bisa belajar pada kecoa, dia bisa bertahan hidup dimana saja, ditempat bersih maupun tempat kumuh walau kadang dia dibasmi dia terus bertahan untuk mempertahankan hidupnya. Tapi jangan sampe juga kita dibasmi di lingkungan tempat kita tinggal sih.. ya sudahlah, sekian tulisan tak tentu arah ini yang ditulis sebagai sarana penghilang jenuh ditengah rutinitas pekerjaan yang itu-itu saja, menunggu rapat….




Sekretaris Durhaka
-aih-

2 komentar:

  1. ditengah kebosanan yg tetap membuat kak Galih ttp semangaaaaatttttt :))

    BalasHapus
  2. aku juga kok lih...bosen sama rutinitas ini...

    BalasHapus